Mimpi Papa 2017

01 Januari 2017
Kita serumah pergi cari durian ke trawas dan mampir di rumah nenek, disana Gitang bercerita pernah bermimpi papa gandeng/menuntun mama berjalan kaki dimana jalannya menanjak berlumpur dan berbatu. Papa terlihat sangat kelelahan, Gitang sambil naik motor melihatnya dan menangis "kenapa kok gak minta antar, aku ada motor".
Sampai bangun Gitang masih menangis, dia menyesalkan kenapa gak minta anatar aku. 


15 Januari 2017
Tiara saat ini sedang sakit mata dan demam dia bercerita abis bermimpi digendong opa.


17 Januari 2017
Saat ini mama sedang sakit, semua kerja karna dikira udah baikan.
sewaktu tidur siang mama bermimpi papa meminta mama merbahkan badannya dibahunya dan beliau sadar kalau saat itu memang sedang sakit.

Mama juga bermimpi papa saat itu sedang tidur disebelah mama dan berselimut sprei kembang - kembang (sekarang dipakai alas setrika). Kemudian bu Samio datang dengan rambut rapi diikat kebelakang tiba - tiba tidur dibawah telapak kaki papa.

Mama juga bermimpi papa cicipin masakan Meta (pembantu), papa bilang "masak opo iki, jek belum mateng" sepertinya Meta masak rebung tapi belum matang.


18 Januari 2017
Mama masih belum sembuh.
Mama bermimpi seperti sedang dirawat dirumah sakit dan semua berwarna hijau dan sepi, ada Ceilo dan Tiara bermain dihalaman depan yang ada selokannya mama bersama Ceilo dan Tiara cari ikan kecil-kecil dan dimasukan dalam plastic.


31 Januari 20017
Deni sedang sakit mata dan demam, semalam bermimpi kita semua ada dirumah dan papa berada dikasur rs tapi dalam keadaan sehat. Kita mau bawa periksa kedokter. Setelah sampai ternyata tutup, sewaktu dijalan Deni menemukan potongan koran seukuran kartu remi disitu ada foto makam papa dan dua orang mirip papa. Deni lihat dengan lebih jelas lagi "kok mirip papa" kemudia Deni balik dan balik lagi gambar yang tadi hilang terganti dengan gambar lain, lalu  Deni sobek2 potongan koran tersebut dan pulang.

Sesampai dirumah Deni ajak jalan-jalan "ayo pa jalan-jalan biar gak bosen" tanya papa "kemana?" ya sini-sini ae (tulangan) beli klepon, gempo jawab Deni dan mama nyeletuk "kyk bapak'e senengane jajan pasar".  Masih dikasur rs "yang ada besinya" papa senyum-senyum.
Beliau terlihat sehat walau tidak bisa ngapa-ngapain dan hanya berada diatas kasur rs.


Maret 2017
13 Maret 2017 Mama mimpi papa datang dan mak Mugik pun datang, papa datang bawa makanan seperti nasi bakar ditaruh dimeja, mama cari mak didepan sehingga bawaan papa dibongkarin kucing. Lalu mama terbangun jam 01:00 karna Tiara minta ganti baju tidurnya.

14 Maret 2017
Deni mimpi papa pulang rasanya rumah kita seperti kotak bersusun
 papa baru datang dan berada di kotak bawah, Ceilo minta papa tolong ini, itu banyak sekali "opa bantu aku..., opa tolong..."
Besoknya Orep datang kerumah bayar angsuran laptop sambil cerita kalau pada 14 Maret papa pulang agak lama, dan Deni cerita ke mama mama nangis geruh-geruh".

28 Maret 2017
Deni mimpi papa mau mengajak mama pergi tetapi mama masih bingung mencari sesuatu dan masih mencari kita untuk pamit.

30 Maret 2017
Mama mimpi sedang siapkan makanan dengan jumlah banyak, dan sebelah rumah (bu Mengssga) tiba-tiba membalik tempat makanan sehingga kocar-kacir, lalu papa datang membantu merapikan kembali makanan itu.

14 April 2017
seprti ini cuma beda tuasnya
Elly bermimpi seperti kembali kemasa sewaktu masih kecil, Elly seperti berada dirumah besar yang sangat panjang dengan saklar lampu yang masih model lama.
Disitu ada bapanya dan juga ada papa, tetapi yang bicara dengan Elly adalah papa. Elly nyakalan lampu dan bilang "lho pa kok nyalanya redup", papa jawab "iya kadang nyala kadang mati kadang redup gak kayak dulu.
Lalu papa bercerita "Jadi orang itu ya dijalani ae nanti Tuhan yang kasih jalan, kyk orang yang disana dulu wes suwe gak kerja sampai bingung kerja apa pas jalan-jalan moro-moro ditelp orang ditawari jaga stan kereta kelincine, langsung suweneng orang e".

 30 April 2017
Saat itu terasa seperti siang hari dan Deni sedang berada di samping mobilnya brv yang sedang terparkir dipinggir jalan dekat gereja menunggu mama, elly, ceilo, tiara, shan, zhen yang belum keluar dari gereja. Baru pertama kali ini mimpi dengan serasa cuaca terang benderang seperti siang hari jam 10:00.
Deni melihat papa berjalan dari arah gereja (selatan ke utara) jalannya sambil tenteng kunci mobil dan jalannya seperti biasanya "tergesa - gesa"dan berjalan sambil naik turun trotoar.
Dalam hati Deni berfikir "lho ya kan papa bisa kembali" dan dengan senang hati Deni langsung menghampiri dan menghadang jalan papa.
Deni : lho papa...
Papa : Den lihat "sambil jarinya tunjuk ke belakang deni" apa itu...?
Deni : Ojok mbujuk i 2x, nek aku lihat sana nanti papa ilang sambil tangan Deni menghadang.
           papa gak pernah ngimpeni Lihun?
Papa : Ngimpeni Yeni itu uangel;
papa seperti tunjukan "kita dibawah dan diawan ada awan abu2 dan atasnya baru Yeni.
Deni : Pa aku punya mobil baru sambil tunjukan mobil brv ku

Papa cuma mengangguk dan tidak bangga, sambil sepertinya berkata yang intinya orang itu gak perlu bangga dengan harta, jangan terjerat dengan duniawi (kedonyan) dan kemudian papa pergi...

Sewaktu kita naik mobil Deni meilihat papa seperti belanja untuk buat kue dan masuk toko perlengkapan kue (seperti toko depan matahari di jalan gajah mada).


3 Mei 2017
Hari Rabu siang mama mimpi, papa berjalan sangat girang sambil lompat lomopat "öpo o  pa, seumur hidup gak pernah lihat sampai segirang ini", mama diajak papa kerumahnya dan jalannya seperti melewati sawah2 (seperti jalan menuju makam) sambil bawa 1 nasi bungkus. Rumah papa terlihat kecil dan jelek seperti kos-kosan yang dan ada jendelanya 1. Sebelum makan berdua mama ke kamar mandi untuk bab, dan klosetnya jelek dialasi koran.
Sewaktu mama selesai bab papa udah gak ada. Disaat mimpi mama gak ingat sama sekali dengan anak cucunya.

18 Mei 2017
Mimpinya mama seperti tersambung dengan mimpi yang 3 Mei 2017, dimana mama berada dirumah papa tetapi dengan kondisi kamar mandi yang sudah direnovasi sehingga jadi bagus. Mama dirumah papa dan Deni datang dengan Shan & Zhen mengajak mama pulang.

19 Mei 2017
Deni bermimpi papa sedang memangku Shan dan Zhen (Berdua) dikursi depan dengan mengenakan kaos putih dan celana pendek coklat terlihat mimik muka terlihat ceria dan bahagia.
Kursi yang dipakai memangku

Pada tanggal ini kita mengadakan misa tiga tahun papa, dimana ada anak kecil 3tahun (anak mbak Ice) yang menangis minta pulang karena takut.
ACARA 3 TAHUN PAPA

ACARA 3 TAHUN PAPA

ACARA 3 TAHUN PAPA

ACARA 3 TAHUN PAPA

ACARA 3 TAHUN PAPA

ACARA 3 TAHUN PAPA



03 Juli 2017
Mama cerita pagi hari habis mimpi, beliau bersama Tiara dan Ceilo seperti berada taman bermain dan disitu ada papa tapi papa seperti gak mengenal dan gak peduli sama mama, ceilo dan tiara.
Ceilo ajak mama pulang, "ayo pulang oma" dan mama mengiyakan karena disana kan ada papa. Setelah naik angkot berapa lama mama mulai sadar kalau papa seperti gak kenal dan gak peduli lagi, lalu mama turun dari angkot dan segera kembali menghampiri Tiara.
Mama bingung dan bertanya pada orang yang berkulit hitam, dan orang tersebut malah bilang "wah ini kesempatan" sambil teman2 nya datang dan mama berlari.
Kemudian mama bertanya kepada orang lain dan katanya masih jauh sekali, mama berjalan sambil menangis kasihan kalau Tiara bingung mencarinya.


10 Juli 2017
Deni semalam bermimpi papa, mama, yeni, deni, elly, yudhis, joshua, theo, ceilo, tiara, shan, zhen, juga ririn & erna berada di Ponorogo. Disitu papa terlihat sangat sibuk mempersiapkan segala sesuatunya dari tiket hingga snack"seperti biasa"  dan yudhis masih berada ditoko untuk beli parcel natal. Papa terlihat lebih kurus tetapi sehat dan energic.
Mereka semua akan segera balik ke Sidoarjo dengan pesawat, tetapi deni menggunakan pesawat lain walau jam keberangkatannya sama.


13 Juli 2017
Yeni sedang berada dirumah karna libur sekolah sejak selasa 11 Juli 2017, Yeni bermimpi papa saat itu sedang pulang kerja dan Yeni mau minta tolong papa untuk mengantar kemana mana.
Yeni: Pa aku anterno pa...
Papa: ya
Yeni: Tapi papa lak kerja nanti di PHK lagi
Papa: Gak papa nanti tak ambil cuti

Papa terlihat kurus dan mukanya mirip Zhen

17 Juli 2017
Senin pagi sebelum kerja mama cerita semalam mimpi;
seperti saat sedang lebaran, ada bu Abu ke rumah mau masuk tetapi lihat didalam ada papa beliau takut dan gak jadi masuk. Sebelum bu Abu datang mama panggil penjual pempek, karena ada tamu jadinya penjualnya menunggu. Mama baru ingat kalau sudah panggil penjual pempek, kemudian masuk cepat2 dan ambil uang dilaci sebelah papa berdiri. Karena buru-buru jadinya uangnya kececeran dan papa bilang "sekarang duit e akeh rek" dengan ekspresi papa yang terlihat sedih.
Setelah cerita mama manangis tersedu sedu.
Kita dua bulan ini memang belum ke papa sama sekali karena ada aja penghalang.


24 Juli 2017
Senin dini hari 04:30 Deni terbangun setelah memimpikan papa, dimana kita semua sekeluarga besar seperti diluar negri dan berada didalam mobil innova papa yang dahulu. Papa mampir kebengkel cat karena foot step di pintu kemudi catnya lebih gelap, dan tulangnya semprot dengan seperti pencuci ac kemudian catnya kembali bagus.
Disitu papa terlihat cerah, segar dan sangat sehat  seperti kalau mau ke gereja.



8 Agustus 2017
Mama sedang sakit dari hari senin dan keesokan harinya beliau bercerita mimpi papa dengan 2 orang temannya yang sama-sama wni keturunan tetapi lebih tua ikut kirim beras ke Mugik adik mama. Papa seperti membeli beberapa paket sembako dan dinaikan ke becak dan dua orang temannya ngikut katanya pengen tau, lalu papa mengayuh becaknya ke rumah Mugik.


22 Agustus 2017
Deni bermimpi papa barusan membeli mobil 12 seat seperti Hyundai H1 warna merah tua, Deni cobain di tiap2 row sambil berkata ini harus'e kalau dipakai 9 seat lebih longgar, papa sibuk mengatur kursi2 dan tidak menjawab seperti tidak mendengar atau pernyataan yang tidak perlu dijawab. Rencananya hari itu kita akan pergi jalan-jalan.
Dan
Sebelum 22 Agustus Deni bermimpi, "agak lupa" yang intinya Deni bertemu papa dan ngobrol, baru saat itu Deni sadar kalau papa udah meninggal. Deni berkata kalau kyk gini meskipun meninggal gak masalah ya pa..., kan tetep bisa ngobrol hanya saja mulutnya tidak bergerak.

26 Spetember 2017
Mama bercerita sekitar 10 hari lalu bermimpi balapan lari dengan papa tetapi dengan jalur yang berbeda (mama jalur a papa jalur b), tetapi papa tidak mengenakan sehelai benang pun di tubuhnya.

11 Oktober 2017 
Pagi mama bangun lalu bercerita dengan senyum semangat kalau semalam mimpi pergi rekreasi sama papa, Ceili dan Tiara. Dalam mimpinya mama sedang bersih2 tempat yang habis buat makan2 yang menunya lontong lodeh dimana bekas daun pembungkus lontong masih berserakan. Papa, Ceilo dan Tiara menunggu didalam angkot karna mobilnya gak bisa keluar. Setelah mama selesai papa, Ceilo dan Tiara keluar dari angkot dan masuk mobilnya sendiri (mobilnya warna putih seperti avanza).
Lokasi rekreasinya seperti di setelah pom air mancur (sekitar perum taman tiara).

13 Oktober 2017
Mama bermimpi lagi, dirumah banyak sekali saudara2 dari saudara papa dan juga mama, tapi kebanykan yang datang cewek. Saat itu mama mau dijemput papa tapi masih menunggu, dan orang2 pada siapkan baju2 dan barang2 mama yang lain akan diangkut di bis. Disana juga banyak makanan yang saudara2 bawa hingga barang2 penuh sampai2 ditaruh diatas bis.
Papa belum juga datang, lalu ada seorang wanita yang tidak dikenal membawa anak mau numpang. Dia juga bawa banyak barang sehingga cukup lama dia taruh barang2nya, dan karan gak cukup barangnya ditaruh diatas bis.
Lalu ik Sian (curut) bilang "itu lho mobil e Hengky...", "mosok itu...?" jawab mama, dan kata wak Ko "curut sing afal mobil e Hengky". Tapi mama gak melihat papa.
Ceilo dan Tiara asik mencari ikan di sungai yang sangat besar seperti laut tapi gak dalem, lalu mama juga ikut cari ikan disana sambil bicara "tak kira'no dalem, tau gitu dari tadi ya kita cari ikan disini".


13 November 2017
Elly mimpi papa berada dikamar belakang (yang sekarang menjadi dapur setelah papa dipanggil), Papa bilang "kalau sekarang hawanya tidak enak apalagi bagian belakang, dan mama gak boleh..."
Yang pasti papa ada pesan yang mau disampaikan ke mama tapi Elly gak ingat sama sekali.


17 November 2017
Denny mimpi kita sekeluarga dan keluarga mbak Kus piknik menginap di hotel, hotelnya sepertinya cuma 2 lantai sepertinya dipegunungan karena cuaca dingin dan saat itu juga gerimis. Breakfastnya melimpah dan enak-enak. Tamu hotel yang lain udah pada pergi tinggal keluarga kita aja.
Denny, Elly, Shan, Zhen pulang duluan. Sampai dirumah malam dan lampu padam, kita berempat berada disatu kamar dan suasana rumah agak seram karena hujan juga.
Tidak beberapa lama papa, mama, ceilo, tiara datang dengan mobil carry lama yang udah jelek dan mbak kus mamet, vio, cebok  naik angguna yang udah jelek juga parkir didepan rumah.
Saat papa sampai teras tiba-tiba rumah terang benerang semua lampu menyala.

Hampir mirip ini yang tapi cat orange jadi warna biru


Carry

Angguna




31 Desember 2017

Deni bermimpi saat itu papa dan mama jalan berdampingan, tetapi papa pakai kursi roda dan terlihat kedua lengan tangan (antara bahu dan lengan) dan lutut kakinya (selakangan) seperti habis disambung. Saat itu papa hanya mengenakan kaus dalam dan celana pendek putih, dan mama berjalan disebelahnya dengan mimik muka yang kesal (mecucu) dan Papa terlihat tersenyum bahagia.
Saat itu Deni naik motor bersama Elly menyusul dan papa mengatakan sesuatu (seperti disuruh ambil yang ketinggalan) kemudian Deni dan Elly kembali.


























0 komentar:

Posting Komentar

 
;